Friday, March 11, 2011

Aksara Bermakna

Hm, puisi / syair / sajak yang kutulis di twitter setiap hari, sepertinya sayang jika tenggelam begitu saja. Betul, kan? Sebaiknya kutulis ulang di blog. Betul? Bagaimana? Tetapi di blog yang mana? Di sinikah? Atau di romanpicisan, tempatku berpuisi pertama kali?

Sebaiknya aku memaksimalkan kembali http://romanpicisan.blogspot.com deh. Aku harus merenovasi blog itu habis-habisan. Di sanalah aku bercinta dengan kata-kata pertama kali. Bahkan, aku memiliki kebanggaan tersendiri, sebenarnya. Sebelum seperti sekarang, blog itu dibuat pertama kali oleh mas Teguh Setiawan Pinang ( http://titiknol.com ), yang kuanggap sebagai salah satu mahaguru berpuisiku secara online. Mas Guh -demikian aku memanggilnya- membuatkan aku sebuah blog berwarna hitam dengan avatar yang sungguh cantik dan elegan. Tahu nggak apa itu? Paha seorang wanita! Etapi sungguh, terlihat sangat mewah dan eksklusif! Tetapi karena kesalahan kata yang kubuat, gambar itu ditarik kembali oleh Mas Guh. Hwaaaaaa, nyeselnya gak hilang-hilang sampai sekarang!

Nah, baiklah, yang harus kulakukan pertama kali adalah renovasi! Mari kita lakukan secara perlahan. Tukang bangunannya dibayar harian saja, agar hasilnya maksimal. Hihihihi...

Kemudian, ketika saatnya tiba, kubuat romanpicisan menjadi blog teristimewaku lagi. Masterpiece dalam berkarya! ^_^

Wednesday, March 9, 2011

Dear Papa

Ini adalah kumcer kesekian yang dibukukan oleh http://nulisbuku.com dan yang menjadi koordinatornya adalah jeng Lala Purwono ^_^

Ada enam kumcer yang berhasil dibukukan dan karyaku ada di buku kedua! Ini daftar tulisan di buku kedua:

Ayahku, Anakku
(G Connie W, @Dear_Connie)

A Portrait of You
(Windy Andriani Kusumaningrum, @andrianiwindy)

Untuk Papa
(Sefin, @sefinsefin)

Ayah
(Wahyu Rizki)

Karena Cinta Darimu
(Juhe, @gehujuhe)

Surat Untuk Ayah
(Tici, @T_cie)

Maafkan Aku, Papa
(Rissa, @Ririsaluv)

Setetes Air Mata di Ulang Tahun Bapak
(Rama Sobri)

Dari Eva Buat Bapak
(Eva Yunita, @EvaMcCartney)

Dear Papa
(Anggi, @anggiavalokita)

Dan Itu adalah Papa
(Livia Natasha, @liphiaNatasha)

Aku Ingin Sepertimu
(Dea Andrea, @dexaja)

Dear Bapak, yang kurindu
(Bieb, @bieb_kudo)

Surat Kilat Khusus untuk Papa
(Susan B, @NonaHujan_)

Aku Selalu Tahu, Ayah
(Jaumil Aurora)

Berikan Saya Sandaran
(Merry, @merrysosis)

You Were Always on My Mind
(di3nz prameswari, @gudienz)

Bola Bekel itu Papa Kami
(Ladeva, @ladevagumanti)

My Number One Man
(Citra Amelia, @citraameliaH)

Untukmu, Papa
(Navika Anggun, @navikaanggun)

Aku Sayang Bapak
(Izza, @ibundatha)

Tentang Rindu pada Ayah
(Andini Prita)

Aku Cuma Ingin Papa!
(Viona Patricia, @missviona)

Bapak, Aku Kangen
(Lusiana Trisnasari, @lusitris)

Miss You
(Delia, @deylia)

Untuk Papa Tersayang di Kota Kita
(Liana Maqqu, @lianamaku)

Dalam Diammu
(Ritmerasa, @in_nint)

Dear Bapak
(Arien, @rienratih)

For The Best Father in The World
(Sarahanna, @hikari_anna)

Dari Hanik, untuk Bapak
(Sutris Hanifah, @shanifah)

It’s My Secret
(Olvy Amalia, @Olpay)

Ayah adalah Pahlawanku
(Rheadrina, @rheadrina)

Dear, Pak Syahrul
(Ninda Syahfi, @nindasyahfi)

Surat untuk Papa (Yang Kadang Terlupa)
(Petronela Putri, @PetronellaLau)

Papa, I Don’t Believe in Luck
(Dani, @corengmoreng)

Ayah adalah Papa
(Oca Monica, @AutumnCha)

My Lovely Papa
(Alfa Nowi A, @Alfanowi)

I’m (Not) Your Little Girl
(Renda Diennazola, @dendadienz)

Dear Papah
(Marin, @marinyudhitp)

Cinta Pertamaku
(Andiana, @andiana)

Kau Tetap Ayahku
(Ajeng Winarti)

For The Greatest Father in The World
(Putri Adiaty SW, @uthieee)

To My Beloved Daddy, Maderun Sayah
(Meyriandini Suci Lestari, @ucienil)

Maafin Chi, Pa…
(Citra Mardiati, @ChiThut)


untuk cara pemesanan dan harganya, belum mendapat informasi dari koordinator, nih! Nanti kuperbarui jika jeng Lala sudah menuliskannya di http://projectdearpapa.wordpress.com yaaa...

Oia, hasil penjualan buku ini 100% royaltinya untuk disumbangkan yaaa...Hayo, siapa yang mau turut berbagi ;)